Respons Tak Terduga Ahok Soal Heboh Ide Koalisi Anies-Ganjar, Setuju?

Respons Tak Terduga Ahok Soal Heboh Ide Koalisi Anies-Ganjar, Setuju?

[DALAM] Buka-Bukaan Ahok, Eksklusif di CNBC Indonesia

Ide koalisi kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo semakin mengemuka. Hal ini pun langsung ditanggapi politisi PDI-Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Apakah Ahok setuju?

Ahok menyatakan bahwa partainya hanya akan mendukung paslon yang menjunjung tinggi meritokrasi atau ideologi politik yang mendukung program nawacita.

“Pertama partai kami https://172.232.237.156/ dilatih dengan jelas tidak mungkin mendukung orang jadi presiden untuk yang tidak pernah mau menjalankan nawacita, itu jelas,” kata Ahok dalam dialog bertajuk ‘Ahok Is Back’ di Warunk Wow, Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024).

Mengutip detik.com, Mantan Gubernur DKI itu mengungkit perihal kebijakan dari mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi. Dimana saat itu Gamawan meminta agar para kepala daerah saat itu harus berkonsolidasi dengan FPI.

Foto kolase Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (Kiri) dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)Foto: Foto kolase Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (Kiri) dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)
Foto kolase Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (Kiri) dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)

“Yang kedua, partai PDIP tidak pernah memanfaatkan siapapun untuk berkuasa, masih ingat nggak, ketika Pak Gamawan Fauzi mengatakan semua kepala daerah mesti rekonsiliasi dengan FPI,” ungkit Ahok.

“Seorang Pak Ganjar di Jateng dia lawan Gamawan Fauzi dia tolak, pernah nggak Pak Ganjar datang ke sana cium-cium tangan Pak Rizieq segala macem. Ini perintah Mendagri loh, ditolak oleh seorang Ganjar,” ungkapnya.

Dari situ, Ahok mengatakan sikap partainya tidak berubah. Ahok menegaskan tak akan mungkin bekerja sama dengan siapapun yang ingin mengganti ideologi Indonesia.

“Kenapa? Karena kami terlatih sebagai seorang kader yang rasionalis, tidak mungkin mau bekerja sama dengan siapapun yang mau mengganti ideologi pancasila,” pungkasnya.

Namun, kala ditanyakan kembali usai dialog, Ahok enggan berkomentar lebih jauh. Dia mengatakan, soal koalisi merupakan partai.

“Anda tanya sama Partai. Saya tidak struktur partai,” jawabnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*